https://www.pexels.com/photo/white-ceramic-teacup-with-saucer-near-two-books-above-gray-floral-textile-904616/
Langkah-Langkah Mendeklamasikan Puisi
Mendeklamasikan puisi berarti membacakan puisi yang disertai dengan gerak dan mimik yang sesuai.
Langkah-langkah yang dapat kita lakukan untuk mendeklamasikan puisi dengan baik, sebagai berikut :
1. Memahami isi puisi
Kita harus mengetahui terlebih dahulu isi atau makna dari setiap bait puisi yang akan kita deklamasikan sebelum mendeklamasikan puisi.
2. Memberikan tanda jeda yang sesuai
Kita harus memperhatikan penggunaan tanda jeda saat mendeklamasikan puisi.
Penggunaan tanda jeda yang tepat dapat membatu pendengar memahami setiap kata ataupun bait-bait puisi yang kita deklamasikan.
3. Memperhatikan intonasi, tempo, irama, serta pelafalan saat membaca puisi
a.Intonasi berarti tinggi rendah nada.
Kita harus menyesuaikan intonasi dengan makna puisi saat mendeklamasikan puisi.
Intonasi rendah atau intonasi tinggi digunakan dalam mendeklamasikan puisi.
b. Tempo berhubungan dengan cepat lambatnya pengucapan kata-kata.
Tempo juga berkaitan dengan tanda jeda dalam puisi.
c. Irama berhubungan dengan panjang pendek bunyi serta kemerduan bunyi.
Kita dapat memberikan penekanan pada kata-kata tertentu dalam bait puisi sehingga makna puisi dapat tersampaikan ke pendengar.
d. Pelafalan berarti cara seseorang mengucapkan bunyi bahasa.
Pelafalan berkaitan dengan kejelasan suara saat kita membacakan huruf atau kata.
4. Memperhatikan Mimik
Mimik adalah peniruan dengan gerak-gerik anggota bada dan raut muka.
Saat mendeklamasikan puisi, kita perlu memperhatikan mimik atau ekspresi yang kita gunakan. Saat membaca puisi kita harus menyesuaikan isi puisi yang dibacakan dengan mimik atau isi puisi
0 Komentar